tajukonline.com – (28/12/2018) Aksi pengeroyokan kembali menimpa aparat. Kali ini, anggota SDM Brimob Ipda Ishak yang mengalami penganiayaan. Dia dikeroyok sejumlah orang dari sekelompok organisasi masyarakat atau ormas.
Mengetahui hal itu, rekan-rekan korban dari Ikatan Alumni Angkatan Tahun 2000 Dikmaba Two Thousand atau DTT Korps Brimob mendatangi kantor Polresta Depok.
Sejumlah 40 personel Brimob itu datang ke Polresta Depok, Rabu, 26 Desember 2018, sekira pukul 21.00 WIB. Mereka mendesak, para pelaku mendapat hukuman yang setimpal atas perbuatannya.
“Kami berharap para pelaku mendapat sanksi dan hukuman yang setimpal sesuai tindakan yang telah diperbuat, dan tidak ada yang ditutupi semua harus transparan dan benar-benar di selesaikan hingga tuntas sesuai prosedur hukum yang berlaku,” kata Ketua Alumni DTT Brimob, Ipda Bahtiar Effendi saat dihubungi VIVA, Kamis, 27 Desember 2018.
Berita kedatangan puluhan anggota Brimob ke Polresta Depok itu menjadi kabar di seputar Jakarta yang paling banyak menarik minat pembaca VIVA, Kamis, 27 Desember 2018.
Selain itu, berita soal fly over Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat yang retak juga menarik animo pembaca. Lantaran kejadian itu, polisi bersama petugas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat melakukan pengalihan arus lalu lintas.
Pelaksana Tugas (Plt) Kasudin Hub Jakarta Barat Leo Amstrong menjelaskan, pengalihan arus dilakukan karena fly over yang mengalami retak sedang dalam perbaikan oleh pihak terkait.
“Arus lalu lintas dari Kembangan yang akan mengarah Pluit yang biasanya sebagian melewati fly over diarahkan ke Jalan Arteri – Cengkareng – Pluit dan seterusnya,” ujar Leo di Jakarta, Kamis, 27 Desember 2018.
Kabar lainnya yang menarik datang dari kawasan tol Jakarta-Cikampek. Kepadatan kendaraan terjadi di ruas tol tersebut arah ke Cikampek, Kamis, 27 Desember 2018 pagi.
Kemacetan terjadi mulai ruas Jatibening hingga Tambun, Bekasi. Kecepatan mobil pun hanya bisa ditempuh 5 km per jam, setelah harus menunggu sekitar empat menit.
Berdasarkan akun Twitter resmi Jasa Marga, terjadi penyempitan jalur di KM 22. Hal tersebut terjadi karena ada pekerjaan jalan.