tajukonline.com – (01/01/2019) Beberapa waktu lalu, calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto kembali mengutarakan pernyataan kontroversial lewat pidatonya. Ia menyebut bahwa Indonesia bakal punah jika ia tak keluar sebagai pemenang di Pilpres 2019 mendatang.
Sontak pernyataan Prabowo mengundang reaksi protes dari berbagai pihak. Tak hanya kubu petahana, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Wiranto, juga ikut angkat bicara.
Wiranto dengan tegas menyangkal pernyataan Prabowo tersebut. Indonesia tidak akan punah, apalagi mengingat negara ini adalah negara tujuan investasi kedua setelah Filipina. Selain itu, berbekal hasil riset lembaga Gallup’s Law and Order tahun 2018, Wiranto mengatakan bahwa Indonesia adalah negara teraman ke-9 di dunia.
Dengan prestasi semacam ini, menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara yang stabil. Sebab, para investor tidak akan mau menanamkan modal mereka di Indonesia jika tidak ada jaminan keamanan di negeri ini.
“Maka dengan prestasi seperti ini tentu negara tidak akan bubar,” tegas Wiranto di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (27/12). “Tidak akan punah.”
Wiranto berani menjamin jika Indonesia masih tetap akan berdiri usai Pilpres 2019 nanti. Bahkan dari dulu setiap kali ada Pemilu, Indonesia tetap baik-baik saja. “Habis pemilu enggak punah, dari dulu bolak-balik pemilu juga utuh aja,” kata Wiranto.
Wiranto mengaku tersinggung jika ada pihak yang mengatakan Indonesia bakal punah. Sebab, itu artinya Wiranto sebagai Menkopolhukam tidak mampu menjaga kestabilan negeri ini dengan baik.
“Kalau punah yang paling tersinggung menkopolhukam,” bantah Wiranto. “Karena berarti saya enggak bisa jaga negeri ini stabil. Tapi ini stabil. Enak aja punah.”
Dalam pidato yang dibawakan Prabowo saat mengisi acara Konfernas Partai Gerindra di Jawa Barat, Senin (17/12) lalu, ia menilai bahwa selama ini para petinggi Indonesia telah gagal menjalankan mandat dari rakyat.
Menurut Prabowo, para elite yang ada di bangku pemerintahan telah memimpin negara ini ke arah yang salah. Prabowo menambahkan jika sistem yang ada sekarang tetap diteruskan maka akan membuat Indonesia semakin melemah dan akhirnya punah.