http://tajukonline.com – (14/1/2019) Jakarta, Kasatgas Nusantara Irjen Pol Dr Gatot Edy Pramono. Msi didampingi Kapolres Metro Jaksel Kombes Pol Indra Jafar menghadiri pengajian Majelis Rasulullah SAW pimpinan Habib Nabil Al Musawa di Masjid Jami Al Munawwar, Senin (14/1/2019) Pukul 21.00 Wib.
Dalam pengajian tersebut dihadiri oleh para Ulama antara lain Habib Muhsin bin Idrus Al Hamid, Habib Muhammad Al Bagyr bin Alawy bin Yahya, Habib Alwi bin Abdurrahman Al Habsyi, Habib Ja’far bin Muhammad Al Bagyr Al Attash, Habib Hud bin Muhammad Al Bagyr Al Attash, Sayyid Muhammad bin Munzyr Almusawa, ustad Hafidz Lukman, dan diikuti sekitar 1000 orang jamaah Majelis Rasulullah.
Dalam pengajian tersebut Habib Nabil menyampaikan Taushiyah, kita kedatangan tamu bpk Irjen Pol Gatot Asrena Kapolri, beliau datang untuk mempermudah perizinan acara Isro Miraj kita di monas. Di antara oleh-oleh yang dihadiahkan para nabi dan sahabatnya yaitu perlunya Keyakinan yg 100 persen kepada Allah manakala kita punya hajat.
“Terkadang dalam berdoa kita diliputi keraguan akibat telah banyak berbuat dosa dan kemaksiatan. Kita berdoa jangan setengah-setengah dan jangan ragu insya allah Allah SWT akan menolong kita,” ucap Habib Nabil.
Sambutan Kasatgas Nusantara Irjen Pol Dr. Gatot Edy Pramono. Msi, Bangsa kita hidup dalam kebhinekaan. Saya berdiri di hadapan para ulama, habaib, kyai yang memiliki banyak pengikut. Kami selalu mengajak agar menyampaikan ceramah dan taushiyah yang menyejukkan, saya yakni NKRI akan tetap terjaga. Kalau kita berkumpul dengan orang baik Insya Allah kita juga akan menjadi baik.
“Kita boleh berbeda pilihan tetapi kita adalah umat Islam yang rahmatan lilalamin, yang senantiasa mengajak kebaikan. Hak warga negara memilih siapa saja tapi jangan sampai menyebabkan konflik dan gesekan yang mengancam keutuhan NKRI,” ucap Irjen Pol Gatot.
“Pada pelaksanaan pemilu 2019, kalau kita mendengar hoaks dan ujaran kebencian jangan langsung dishare tapi cek dulu tabayun untuk menjaga negara yang kita cintai,” tegas Jenderal Bintang dua yang juga Asrena Kapolri ini.
“Satgas nusantara tidak bisa bekerja dengan baik tanpa dibantu para habaib, ulama dan masyarakat. Kita harus bersama-sama menjadi cooling system. Siapapun pemimpin nanti yang terpilih itulah kehendak Allah SWT,” kata Irjen Pol Gatot.
“Kita jangan mau terprovokasi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang ingin bangsa ini hancur,” imbau Kasatgas Nusantara.
Acara dilanjutkan dengan kajian membahas hadist quthuful falihin min riyadhus shalihin, kitab fiqih mukhtasar latif dan bimbingan ala Rasulillah SAW.(hy/bs)